“NDASMU ETIK”
Kali ini saya kira, apa yang disampaikan Pak Prabowo bukan hanya untuk Anies, tapi semua. Semua pelaku politik.
Fakta Demokrasi sepanjang reformasi ini sudah tidak ada lagi etik, hanya soal kalah menang saja. Siapa yang menang berkuasa, yang kalah menjilat penguasa, itu terus berulang-ulang.
Dengan Terbuka menyampaikan biaya politik milyaran, apa itu etik?
Dengan Pasang baliho di pohon, di pinggir-pinggir jalan, gang-gang, depan rumah, apa itu etik?
Dengan Bagi –bagi sembako, ke pondok-pesantren, blusukan, supaya dipilih, apa itu etik?
Setelah diusung jadi Gubernur, lalu bersaing di Pilpres melawan yang dulu mengusung, apa itu etik?
NDASMU ETIK.
Inilah fakta yang terjadi pada bangsa ini, sekarang ini sudah basi ngomongin etik. Yang ada dimana-mana untuk bisa sukses dan kaya butuh skill ekstra yakni kemunafikan, apalagi menjiat. Masih ngomong etik?
Bangsa ini akan hancur, atau mungkin sudah hancur, hanya kita nggak sadar saja karena larut mengikuti ketidak etikan politik konyol di negeri ini.
Sampai di sini paham??? Ayo mikir...
Penulis : Eka S Darmawan (Ketua Umum LSM SAYA INDONESIA)
Mari "Berbagi Kebaikan" bersama kami, melalui Rekening Lembaga Swadaya Masyarakat SAYA INDONESIA
Bank BRI
Nama Rekening : LEMBAGA SWADAYA MASYARAKAT SAYA INDONESIA
Nomor Rekening : 3201-01-011782-53-7
#SAYAINDONESIA
#BerbagoKebaikan
#Indonesia
#ekahope
Tidak ada komentar:
Posting Komentar